Perubahan Metode Pembayaran di Kota Lhokseumawe: Dari Tunai ke QRIS
Dulu di Kota
Lhokseumawe hampir setiap transaksi pembayaran dilakukan secara tunai. Baik
saat berbelanja di pasar, Toko, atau warung-warung kecil dilingkungan sekitar
semuanya menggunakan uang kartal entah itu dalam bentuk kertas ataupun koin.
Lambat laun banyak orang yang sadar bahwa penggunaan uang kartal sering kali
tidak praktis. Apalagi saat harus membawa uang tunai dengan nominal yang besar,
hal ini tentu saja berisiko seperti hilang atau dicuri, dan tidak jarang
pedagang mengalami kesulitan memberikan uang kembalian dalam jumlah yang
sesuai, bahkan sesekali uang kembalian digantikan dengan permen. Selain itu,
pembayaran secara tunai tentu saja dapat membuat antrian di kasir menjadi lebih
lama.
Pedagang juga
mengeluhkan bagaimana mereka mengalami kesulitan untuk dapat menelusuri setiap
transaksi yang terjadi juga jumlah uang yang harusnya mereka dapatkan setiap
hari, ini semua terjadi karena segala bentuk transaksi dilakukan secara manual.
Tapi bagi masyarakat awam yang tidak terbiasa menggunakan rekening bank mereka
memilih untuk tetap menggunakan uang tunai meskipun dampak negatif nya sering
kali mereka rasakan.
Berdasarkan
masalah yang ada tersebut, kini telah hadir solusi untuk memudahkan masyarakat
dalam melakukan transaksi pembayaran tanpa harus menggunakan uang tunai. QRIS
(Quick Response Code Indonesian Standard) sebuah mitigasi atas permasalah di
masyarakat yang kini akrab dengan berbagai transaksi dalam kegiatan sehari-hari
kita terutama saat transaksi pembayaran. Cara kerja QRIS ini sangat sederhana,
kita hanya perlu memindai kode QR pada ponsel yang terhubung pada rekening,
transaksi pembayaran dapat dilakukan secara cepat dan aman. Dengan adanya
metode pembayaran menggunakan QRIS tentu saja mengatasi permasalah yanng
sebelumnya muncul diantaranya permasalahan dalam memberikan uang kembalian yang
sesuai, QRIS Juga mempersingkat waktu dalam antrian pembayaran, serta
memudahkan pedagang untuk dapat memantau transaksi penjualan mereka.
Lebih luas
lagi perubahan ini tentu saja tidak hanya menggerakkan masyarakat Lhokseumawe
dalam melakukan transaksi pembayaran, tetapi juga memberikan dampak positif
dalam banyak hal lainnya. Misalnya saja pembayaran menggunakan QRIS ini dapat
membantu mengurangi resiko kehilangan uang tunai dan pada saat adanya penyebaran
virus secara global seperti saat pandemi COVID-19 pembayaran digital ini
meminilisir terpaparnya virus. Selain itu, para pedagang juga dapat lebih mudah
untuk mengendalikan pengeluaran karena semua transaksi penjualan tercatat
secara otomatis dalam aplikasi pembayaran digital.
Pada teori
perkembangan, dapat diyakini bahwa perubahan adalah salah satu kunci utama yang
membawa manusia ke arah yang lebih baik. Dalam hal ini perubahan metode
pembayaran dari tunai ke metode QRIS khususnya di Kota Lhokseumawe adalah salah
satu bukti bahwa inovasi dalam bidang tekhnologi membawa masyarakat pada
kemajuan. QRIS dapat membuat transaksi menjadi lebih efektif dan efisien, dan
tentunya juga mendukung pertumbuhan ekonomi ke arah yang lebih modern di Kota
Lhokseumawe.
Adanya
perubahan pembayaran dari tunai ke metode QRIS tidak seluruhnya dapat diterima
dengan baik terlebih oleh masyarakat generasi yang lebih tua, mereka terbiasa
menggunakan uang tunai sebagai alat pembayaran. Namun secara perlahan
masyarakat mulai menyadari berbagai dampak positif yang ditimbulkan oleh metode
digital ini. Kedepannya dapat di pastikan bahwa penggunaan QRIS dan tekhnologi
pembayaran digital lainnya akan semakain berkembang di Lhokseumawe, diharapkan
hal ini dapat menjadikan kota Lhokseumawe lebih mantap untuk menyikapi
tantangan financial di masa yang akan datang.
Secara umum,
perubahan metode pembayaran di Kota Lhokseumawe membuktikan bahwa inovasi
teknologi dapat memberikan dampak positif pada kehidupan dimasyarakat,
menjadikan kegiatan masyarakat lebih efektif dan efisien. Berkat hadirnya QRIS
ditengah-tengah kehidupan bermasyarakat, kita tidak lagi repot untuk membawa
uang tunai dengan nominal yang besar atau para pedagang tidak lagi kesulitan
untuk mencari uang kembalian yang pas. Dan dengan adanya metode QRIS ini
membuat para pedagang lebih mudah mengatur keuangan mereka.
Perubahan
yang berkembang saat ini menjadi bukti nyata bahwa inovasi teknologi memberikan
dampak positif bagi kehidupan sehari-hari. Apabila perubahan ini dijalankan
denngan baik dan benar,teknologi seperti QRIS tentunya akan membawa Lhokseumawe
menjadi kota yang lebih maju dan modern serta siap untuk berkompetisi di masa
depan. Pada era digital saat ini, perubahan pembayaran menggunkaan metode QRIS
ini merupakan sebuah langkah penting untuk membawa Lhokseumawe menajdi kota
yang lebih canggih dalam mengikuti perkembangan zaman.
Komentar
Posting Komentar